Tampilkan postingan dengan label 10 Februari. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label 10 Februari. Tampilkan semua postingan

Jumat, 10 Februari 2023

BENTUK ALJABAR

A. Mengenal Bentuk Aljabar
1. Definisi Bentuk Aljabar
 
Bentuk aljabar merupakan cara untuk menyederhanakan penulisan kasus matematika dalam bentuk lambang-lambang. 
Contoh: 
6 mangga + 5 apel + 4 Jeruk + 2 semangka 
Misal: 
Mangga = a 
Apel = b 
Jeruk = c 
Semangka = d 
Penjumlahan tersebut dapat ditulis dalam bentuk aljabar sebagai berikut: 
6a + 5b + 4c + 2d 

2. Unsur-Unsur Bentuk Aljabar 
Unsur-unsur bentuk aljabar sebagai berikut: 

a. Variabel : dilambangkan menggunakan huruf kecil 
Contoh: 
3a – 2b + 5
variabelnya adalah a dan b 

b. Koefisien 
Contoh: 
3a – 2b + 5 
Koefisien dari a = 3 
Koefisien dari b = - 2 

c. Konstanta 
Contoh: 
3a – 2b + 5
konstanta = 5 

d. Suku 
 Suku dibagi menjadi 2 yaitu: 

1. Suku sejenis adalah suku yang variabelnya sama. 
Contoh: 
2x + 4x – 6y + 12 
2x dan 4x adalah suku sejenis 

2. Suku tak sejenis adalah suku yang variabelnya tidak sama. 
Contoh: 
3m + 5n – 7 
3m dan 5n adalah suku tak sejenis 

Jumlah suku dapat dihitung dengan tanda operasi sebagai batas suku. 
Contoh: 
3a + 7b + a – 2b + 6 
Bentuk aljabar tersebut terdiri dari 5 suku