Tampilkan postingan dengan label 18 Februari. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label 18 Februari. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 18 Februari 2023

BUNGA TUNGGAL, ANGSURAN DAN PAJAK

C. Bunga Tunggal Tabungan dan Angsuran 
1. Bunga Tunggal Tabungan 
Besarnya bunga tergantung dari beberapa hal sebagai berikut: 
a. Besarnya tabungan (modal) 
b. Persentase bunga 
c. Periode (waktu) 

Rumus untuk menghitung bunga sebagai berikut:

Bunga n hari = n/360 x persen bunga x modal

Bunga n bulan = n/12 x persen bunga x modal

Bunga n tahun = n x persen bunga x modal 

2. Angsuran 
Angsuran dinotasikan menggunakan huruf A. rumus angsuran sebagai berikut: 
 
A = (M + B)/n 

 Keterangan: 
A = angsuran 
M = besar pinjaman 
B = besar bunga 
n = periode pinjaman 
 
Contoh: 
Lika meminjam uang di bank Rp. 5.100.000,00 untuk membeli sepeda motor. Angsuran tiap bulan yang harus dibayar Rp. 330.000,00 dalam jangka waktu 2 tahun. Berapakah persentase bunga dari uang yang dipinjam? 

Jawab: 
Jumlah angsuran 2 tahun 
 = 24 x Rp. 330.000,00 
 = Rp. 7.920.000,00 

Bunga 2 tahun 
 = Rp. 7.920.000,00 – Rp. 5.100.000,00 
= Rp. 2.820.000,00 

Persentase bunga 
 = bunga/modal x 100% 
= Rp. 2.820.000,00/Rp. 5.100.000 x 100% 
= 55,3% 

 D. Pajak 
Pajak merupakan kontribusi wajib dari orang atau badan terhadap negara yang sifatnya memaksa sesuai dengan undang-undang tanpa adanya imbalan secara langsung, pajak digunakan pemerintah untuk kemakmuran rakyat. Pajak dinotasikan dengan huruf P. cara menghitung besarnya pajak sebagai berikut: 

 P = persentase pajak x harga sebuah barang 
 P = p% x M 

Harga barang setelah terkena pajak dapat dihitung sebagai berikut: 

  Mp = M + P