Hari ini Rabu, 08 Oktober 2025 mengawal dan menemani anak-anak kelas 9A menyantap Makanan Bergizi Gratis (MBG). Program dari pemerintah, untuk menambah gizi anak-anak sekolah.
Program ini sangat bagus meskipun ada beberapa kekurangan. Dulu ada murid yang tidak pernah bekal ke sekolah karena faktor ekonkmi, disaat murid lain beli jajanan dan makanan di kantin, murid tersebut hanya bisa diam di perpustakaan membaca buku.
Kebetulan saya setiap hari membawa bekal nasi dan lainnya, jadi bisa berbagi dengan murid tersebut. Itu salah satu kisah yang bisa saya temui di perpustakaan, bayangkan diluar sana berapa banyak murid tidak mampu yang tidak membawa bekal apapun ke sekolah, kecuali bekal niat untuk menuntut ilmu.
Dengan adanya program MBG ini, saya rasa dapat memberi manfaat bagi murid-murid yang kurang mampu.
Disisi lain, berbeda dengan murid yang memang setiap hari ke sekolah membawa bekal yang cukup, mereka bisa membeli dan memenuhi asupan gizi dari kantin sekolah. Jadi meskipun mereka tidak makan MBG, mereka masih dapat memenuhi gizi secara mandiri.
Ada juga murid yang takut untuk makan MBG, dikarenakan banyaknya berita miring tentang MBG. Salah satunya berita tentang kejadian keracunan setelah makan MBG. Saya yakin pemerintah akan terus berbenah dan memperbaiki program ini lepas dari pro dan kontra yang ada.
Nah hari ini ada beberapa murid yang tidak makan, nasi yang masih bagus dan belum dijamah saya bawa pulang, rencananya mau dimasak menjadi nasi goreng dan dibagikan ke anak-anak yang setiap hari main kerumah.
Dan benar sekali sampai dirumah sudah banyak anak-anak bermain, dan saya gagal masak nasi goreng hehe... karena nasi itu langsung dimakan.
Melihat mereka gembira makan, hati ikut senang. Karena diantara anak-anak terswbut ada yang yatim piatu, dan ada anak pondok pesantren yang numpang mandi dan mendapat berkah juga dari nasi MBG.
Menyenangkan hati anak-anak itu sangat sederhana, makan bersama dengan berbagai kehebohannya saja sudah membuat mereka bahagia. Terima kasih untuk murid-murid yang memberikan nasi tersebut, nasi itu tidak sia-sia.
Nasi, sayur, kulit buah darit MBG yang sudah dimakan di sekolah dan tersisa juga saya bawa pulang. Sisa-sisa tersebut saya jadikan makanan untuk ayam, angsa dan teman-temannya.
Tidak ada yang terbuang dari MBG, semuanya bisa dimanfaatkan. Inilah berkah MBG, yang tidak dimakan murid di sekolah, masih bisa dimakan anak-anak di lingkungan sekitar rumah.
#nurussholikhah #mbg #bgn #mbg2025
Tidak ada komentar:
Posting Komentar